Narkoba di Permen
Administrator | Sains dan Teknologi
Assalamu’alaikum Wr. Wb. Shalom, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan. Selamat Sejahtera bagi kita semua, Pertama- tama marilah kita panjatkan puji syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa karena diberikan rahmat dan berkatNya untuk kita semua, sehingga kita dapat berkumpul disini dalam keadaan sehat walafiat.
Sebelum memasuki bahayanya narkoba pada permen, adakah yang tahu psikotropika Sahabat Hoecken? Nah, Psikotropika itu adalah zat atau obat yang bekerja menurunkan fungsi otak serta merangsang susunan saraf pusat sehingga menimbulkan reaksi berupa halusinasi, ilusi, gangguan cara berpikir, perubahan perasaan yang tiba-tiba, dan menimbulkan rasa kecanduan pada pemakainya. Bapak ibu psikotropika ini berbeda dengan narkotika, bedanya apa?
Pada psikotropika merujuk pada zat kimia yang bekerja pada pikiran, yaitu pada kehidupan mental sadar atau tidak sadar seseorang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan perilaku. Sedangkan narkotika yaitu zat yang menyebabkan pingsan, relaksasi otot, dan pengurangan atau penghapusan kepekaan menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan. Bahaya dan efek penyalahgunaan psikotropika adalah Ketergantungan dan kecanduan berat., Kerusakan otak yang bisa saja permanen, Memicu penyakit jantung, dapat merusak lambung dan pencernaan lainnya, bahkan sampai menyebabkan kematian.
Bapak ibu sekalian sudah tahu berita 4 tahun yang lalu, terkait permen kaki lima yang sering dikonsumsi anak- anak disangka menggunakan bahan- bahan narkotika hingga seluruh aset produk permen tersebut disita? dan masih dalam tahap pengujian bahan permen, pasti sudah tahu ya bapak ibu, namun ternyata masih ada informasi lanjutan dari sumber kominfo.com bahwa isu tersebut adalah hoax atau tidak sesuai fakta, lantas mengapa saat pengujian bahan permen seluruh produk ditahan, bukankah menguji bahan permen bisa 1 produk saja? Karena untuk mengantisipasi adanya kemungkinan bahan- bahan NAPZA dalam permen yang dapat membahayakan konsumen terlebih lagi konsumennya anak- anak yang lebih rentan terkena efeknya, contohnya bahan- bahan NAPZA yang mungkin terdapat dalam permen adalah LSD (Lysergic Acid Diethylamide) merupakan contoh zat dari psikotropika golongan 1, yang dibuat dari sari jamur kering yang tumbuh di rumput gandum dan biji-bijian. Asam lysergic dari jamur ini yang kemudian diolah menjadi LSD. Kemudian ada Benzodiazepine adalah golongan obat psikotropika 4 benzodiazepine ini memiliki jenis ada Alprazolam (Xanax), Clonazepam (Klonopin), Diazepam (Valium), Lorazepam (Ativan), Midazolam (Versed). Amphetamine yaitu zat adiktif yang termasuk dalam psikotropika golongan 2.
Contohnya permen LSD berbentuk perangko berbentuk sebesar perangko, bergambar kartun lucu dan colorfull yang cara makannya dengan diemut adanya faktor laju reaksi yaitu faktor tekanan, penekanan terjadi antara langit-langit mulut dan lidah adanya tekanan ini dapat memperkecil volume permen yang akan memperbesar konsentrasi sehingga dapat memperbesar laju reaksi sehingga permen dapat habis. Permen kristal contoh permen strawberry meth dan strawberry quick dengan cara dikunyah ada faktor laju reaksi yaitu faktor luas permukaan dimana semakin luas permukaan bidang sentuh zat yang bereaksi akan mempermudah terjadinya tumbukan. Tumbukan ini akan menyebabkan mempercepat laju reaksi, permen ini memiliki luas permukaan yang cukup luas dibandingkan permen LCD sehingga permen lebih lama habisnya selain itu juga ada faktor tekanan antara gigi. Permen karet yang mungkin sering kita jumpai di jualan kaki lima, yang ada hasil olahan ekstasi dicampur kembang gula karet yang ada faktor laju reaksi katalis yang dilakukan oleh kembang gula karet sehingga membantu rasa dan bentuk permen karet. Permen magic candy, yang menimbulkan efek meledak saat di mulut, ada faktor laju reaksi yaitu faktor luas permukaan karena bentuknya yang serbuk dan luas permukaan yang kecil dan halus dapat mempercepat laju reaksi dalam mulut sehingga dapat meledak dan habis.
Penggunaan psikotropika dapat menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan. Selain itu, banyak terjadi tindakan kriminal, mengalami kehancuran dalam hidupnya, gangguan kesehatan dan masa depan suram yang disebabkan karena penyalahgunaan zat psikotropika oleh karena itu, sepatutnya kita waspada kepada anak- anak dalam mengkonsumsi makanan makanan di luar terlebih lagi yang dijual eceran. Karena saat ini sudah banyak generasi muda kita yang menjadi korban barang terlarang tersebut. Tentu hal itu dapat merusak generasi muda bangsa Indonesia. Pengaruh narkotika dan psikotropika pada remaja adalah terutama, dimana pada rentang usia tersebut terdapat usia produktif atau usia pelajar. Berawal dari ingin coba-coba atau sekedar ikut-ikutan hingga pada akhirnya mengalami ketergantungan perubahan sikap pada diri remaja, perangai dan kepribadian, emosi tidak terkontrol seperti mudah marah dan tersinggung, adanya perilaku menyimpang yang dilakukan oleh remaja, penurunan prestasi, kedisiplinan dan nilai-nilai pelajaran, pergaulan bebas. Selanjutnya mereka akan merasa ketergantungan pada obat yang menyebabkan dampak yang besar bagi generasi muda saat ini, citra generasi muda yang dikenal cerdas dan berprestasi akan luntur akibat penyalahgunaan psikotropika.
Kita juga harus bersyukur karena Tuhan telah memberikan petunjuk dengan adanya informasi psikotropika ini pada permen jadi kita lebih berhati- hati dan waspada dengan apa yang kita makan maupun minum. Mungkin saja beberapa dari kita sudah ada yang pernah mengkonsumsinya namun, masih sehat hingga sekarang selayaknya kita bersyukur masih diberi kesehatan, berkat dan anugerah sehingga dapat hidup berkumpul dengan keluarga, teman, dan sesama cinta kasih. Bersyukur karena kita masih diberi makanan minuman yang sehat dan layak dikonsumsi dibandingkan mereka yang tidak dapat makan dengan layak bahkan yang layak pun masih ada mengonsumsi obat- obatan secara terus menerus, kesadaran terhadap keberagamaanya, dapat menjaga diri/menghindarkan diri dari perbuatan yang dilarang agama (termasuk narkotika). Hal-hal yang akan merusak kekudusan hidup itu perlu dihindari, termasuk didalamnya narkotika, yang walaupun tujuan penciptaannya baik adanya, tetapi seringkali manusia lupa akan manfaat yang baik itu, sehingga menjadi ketagihan dan merusak hidupnya dan sesamanya. Sebagaimana yang telah disinggung di atas, hal ini oleh karena adanya kuasa dosa yang didalangi iblis. Celakanya kalau kuasa dosa didalam daging manusia ini, turut merusak kemampuannya untuk menyadari keberadaan fungsi dirinya sebagai saksi Allah, di dalam negara dan masyarakat.
Penggunaan psikotropika tentunya memberikan dampak yang negatif bagi para generasi muda dan bagi persatuan dan kesatuan bangsa. Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari. Karena pemuda sebagai generasi yang diharapkan menjadi penerus dan pemimpin bangsa, semakin hari semakin rapuh oleh zat-zat adiktif penghancur syaraf otak. Hal ini akan berdampak hilangnya suatu generasi bangsa di masa depan. kejahatan narkoba dapat dikategorikan sebagai ancaman negara dalam bidang non militer. Sebagai ancaman non militer, permasalahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya aparatur tertentu saja. kecanduan psikotropika dapat menghambat persatuan bangsa, seperti contohnya seseorang yang melakukan tindak kriminal untuk mencuri uang yang akan digunakan untuk membeli narkoba. Dampak negatif penggunaan psikotropika sangat besar bukan? oleh karena itu, kita sebagai generasi muda Indonesia yang berpendidikan, harus bisa menghindari hal-hal yang tidak baik. katakan stop pada narkoba dan kita bangun Indonesia lebih maju.
Demikian kiranya yang dapat kami sampaikan, tentu di dalamnya belumlah sempurna terima kasih atas perhatiannya serta waktu yang diberikan kepada saya untuk menyampaikan ceramah terkait psikotropika dan zat berbahaya dalam permen, mohon maaf apabila ada kata kata yang kurang berkenan didengar dan menyinggung satu di antara pihak. Akhir kata, saya ucapkan Indonesia bisa karena kita. Terima kasih
By : Azra (XI IPA), Samuel (XI IPA) , Fito (XI IPA) , Chiarra (XI IPS)
Daftar pustaka
https://www.merdeka.com/cek-fakta/cek-fakta-viral-jenis-jenis-permen-mengandung narkoba-ini-faktanya.html
https://www.kominfo.go.id/content/detail/16140/hoaks-permen-susu-mengandung-nar koba/0/laporan_isu_hoaks
https://bnn.go.id/apa-itu-psikotropika-dan-bahayanya/
https://bangka.tribunnews.com/2017/01/10/catat-ini-jenis-permen-narkoba-yang-harus -diwaspadai
https://bnn.go.id/penggunaan-narkotika-kalangan-remaja-meningkat/
