Merdeka Belajar SMA Pangudi Luhur Bernardus Deltamas
Martinus | Pendidikan
Halo #SobatHoecken
Mungkin kedua kata ini sederhana namun sebenarnya jika dipahami dan dimaknai memiliki arti yang sangat bermakna dan juga mendalam. Merdeka sendiri menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti keadaan atau hal berdiri sendiri (terbebas, lepas, tidak terjajah lagi, tidak tertindas kembali, dan sebagainya). Sedangkan Belajar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti berusaha untuk dapat memperoleh kepandaian atau ilmu.
Dalam kaitannya dengan Pendidikan, Merdeka Belajar berarti guru atau tenaga pendidik dan peserta didik sama-sama memiliki kebebasan untuk berinovasi, kebebasan untuk belajar dengan mandiri dan kreatif. Dimana hasil yang diharapkan dari Merdeka Belajar ini adalah terciptanya suasana belajar serta pembelajaran yang bahagia, tanpa beban, paksaan, serta enjoy dalam kegiatan tersebut. Sehingga peserta didik dapat mengekpresikan kemampuan mereka baik secara akademik mapun bukan akademik dalam hal keunggulan diri mereka. Hal tersebutlah yang berusaha diciptakan serta dijalankan di SMA Pangudi Luhur Bernardus Deltamas, yaitu salah satunya adalah kegiatan eksperimen berbasis pembelajaran. Salah satu pembelajaran yang menerapkan hal ini adalah Karya Tulis Ilmiah (KTI) dimana peserta didik diberikan kebebasan dalam melakukan serta memikirkan ide-ide eksperimen dan menciptakan inovasi-inovasi baru dalam mengembangkan kemampuan mereka yang tentunya dibimbing dan diarahkan oleh guru atau tenaga pendidik yang juga memiliki kompetensi baik. Dengan adanya kegiatan ini maka peserta didik akan mampu untuk memahami keunggulan dalam dirinya, tidak merasa dikekang, yang terpenting adalah mereka enjoy dan happy dalam melakukannya, sehingga hasil nya pun bisa menjadi kebanggaan pribadinya serta pengalaman yang luar biasa.
Merdeka Belajar bukan berarti bebas belajar sesuka hati tanpa arah dan tujuan yang jelas, namun Merdeka Belajar memiliki makna bahwa belajar itu harus dapat mengoptimalkan keunggulan dalam diri setiap individu serta terciptanya suasana yang menyenangkan agar proses pembelajaran yang dilakukan tidak terkesan monoton dan terkekang.
Martinus Kristian
