Siapkah Saya Menghadapi PAS
Administrator | Pendidikan
PAS, Siapkah aku?
Akhir pembelajaran dalam satu semester biasanya menggunakan sistem penilaian untuk mengukur kemampuan siswa meskipun penilaian proses tetap dilakukan. Penilaian Akhir Semester (PAS) sering dijadikan patokan, namun tahun ajaran ini berbeda dengan ketentuan penilaian tahun-tahun sebelumnya. Penanggung jawab dari rangkaian penilaian ini biasanya dilakukan oleh tim kurikulum.
Penilaian semester ini merupakan penilaian secara offline setelah pandemi Covid-19 dua tahun silam. Karena pandemi inilah, maka sistem penilaian diadaptasi dari kurikulum merdeka, yaitu lebih mengutamakan kreativitas guru dan siswa dalam mengetahui kapasitas masing-masing sehingga proses penilaian tetap nyaman dan sesuai tujuan pembelajaran. Kreativitas yang dimaksud adalah tentang tipe soal, jumlah soal, penentuan materi, dan waktu penilaian disesuaikan dengan kesepakatan antara siswa dan guru.
Syarat mengikuti penilaian akhir semester ini juga sudah ditentukan. Mulai dari tanggung jawab siswa dalam menyelesaikan tugas sampai pada ketuntasan administrasi siswa. Tanggung jawab ini sudah mulai dipersiapkan jauh hari dengan menuliskan pada siswa perhatian khusus setiap dua minggu sekali. Pada akhirnya tetap ada penuntasan tanggung jawab menjelang PAS ini dengan mengelompokkan siswa untuk tetap menyelesaikan tugasnya hingga namanya berwarna “hijau” pada kolom perhatian khusus. Selain itu, tentu siswa sendiri harus mempersiapkan diri untuk penilaian ini, mulai dengan belajar sampai kesehatan.
Penilaian akan lebih berdaya guna jika antara tim penilai dan yang dinilai siap sehingga hasilnya maksimal. Di awal sudah disampaikan bahwa SMA Pangudi Luhur tetap memprioritaskan penilaian proses dalam pembelajaran, mulai dari materi, tugas, dan pelaksanaan ulangan harian. Namun tetap penilaian akhir ini digunakan untuk mengukur kemampuan siswa secara sumatif. Agar penilaian sesuai dengan tujuan pembelajaran, maka semua pihak harus memprioritaskan penilaian ini. Setelah siswa tersebut sudah “hijau” dan selesai administrasi, maka perlu persiapan belajar materi dan soal sesuai dengan kesepakatan dengan guru mata pelajaran. Penilaian semester ini selain penilaian tertulis, juga terdapat penilaian praktik secara lisan. Selain itu, kesehatan juga wajib diprioritaskan karena jika tubuh tidak bugar maka tetap kesulitan dalam menyelesaikan soal.
Sebagai siswa, dalam memersiapkan penilaian ini wajib paham gaya belajar masing-masing. Terdapat tiga gaya belajar untuk mendapatkan nilai yang memuaskan. Pertama gaya belajar visual, yaitu gaya belajar yang lebih memanfaatkan penglihatan. Gaya belajar ini biasanya melihat sikap dan gerakan guru dalam mengajar sehingga mudah mengingat dari yang dilihat. Kedua, gaya belajar auditori, yaitu lebih mengandalkan pendengaran untuk memahami dan mengingat informasi yang diberikan oleh guru. Ketiga, gaya belajar kinistetik, yaitu lebih suka dengan metode praktik dalam belajar sehingga lebih menyukai aktivitas melibatkan gerakan tubuh seperti aktivitas fisik.
Agar prioritas belajar lebih efektif, maka perlu menerapkan tips-tips penting agar belajar lebih efektif dan efisien. Terkadang siswa mudah jenuh belajar atau punya rasa takut dalam menghadapi ujian, maka perlu menyimak tips ini. Pertama, menetapkan tujuan untuk memacu semangatmu sehingga menjadi motivasi untuk tetap fokus dan konsisten selama proses belajar. Kedua, coba atur jadwal belajar dengan disiplin dalam menaati jam belajarmu antara belajar dengan istirahat sehingga tidak jenuh. Ketiga, suasana belajar harus nyaman misalnya sepi dan tidak banyak gangguan atau sambil mendengarkan musik. Keempat, membuat ringkasan dengan membuat pokok-pokok materi dan latihan soal sehingga lebih efisien dan tidak menghabiskan waktu. Kelima, pahami bukan menghafal karena akan lebih banyak yang dilupakan jika materi lain masuk maka pahami untuk mendapatkan manfaat. Keenam, jangan malu bertanya jika tidak memahami sesuatu dalam suatu ilmu maka bisa bertanya pada teman, guru, atau berlajar bersama untuk membuat belajar menjadi lebih menyenangkan. Ketujuh, pantang menyerah jika semua hal sudah dilakukan namun masih belum mencapai target, bukan berarti gagal. Tetaplah percaya diri dan terus berusaha!
Jessie Leo, One Wall Magezine
