Hallo sahabat Hoecken
Kata yang terpintas dalam pikiranku untuk mensharingkan adalah ....
Belajar, belajar, dan belajar
Awal aku menginjakkan kaki di Sekolah Pangudi Luhur Bernardus adalah saat aku SMP. Saat SMP, semua terasa asik dan mudah. Bisa dikatakan masa-masa itu adalah zona nyamanku. Tiga tahun merupakan waktu yang singkat untuk dilewatkan. Memutuskan untuk melanjutkan studi SMA di mana bukan merupakan suatu pilihan yang sulit bagiku karena menurutku, semua SMA itu sama saja. Aku memilih untuk melanjutkan studi di SMA Pangudi Luhur Bernardus karena bisa dibilang aku sudah nyaman di sana. Sudah nyaman dengan lingkungannya, guru-gurunya, teman-temannya, sistem pembelajarannya, dan masih banyak lagi.
Semua hal yang menjadi zona nyamanku, ternyata berubah saat masuk SMA. Tahun-tahun pertamaku di SMA diisi dengan proses adaptasi kembali. Meskipun di sekolah yang sama, teman-teman baru, beberapa guru-guru yang baru ku kenal, serta ‘ambience’ baru membuatku harus beradaptasi kembali. Di tahun pertamaku SMA, aku juga berusaha mencoba mengikuti kegiatan ekstrakulikuler yang aku minati karena menurutku penting untuk mencoba hal-hal yang aku minati di luar akademis pada saat SMA.
Tahun kedua sampai ketiga di SMA merupakan tahun-tahun tersibukku dan di tahun itu juga aku mendapat banyak pelajaran hidup yang berguna saat aku kuliah. Di tahun tersebut aku harus belajar membagi waktu dan prioritas antara kegiatanku di bidang akademis dan di luar akademis. Di tahun kedua itu, aku mulai penjurusan dan aku memilih IPA padahal materi IPA yang aku kuasai hanya biologi. Sistem pembelajaran yang mulai berbeda dari biasanya juga membuatku belajar beradaptasi lagi. Di tahun tersebut aku juga mulai aktif di salah satu organisasi sekolah, yaitu OSIS. Kegiatan OSIS sering membuatku pulang sore bahkan malam hari. Selain belajar membagi waktu dan prioritas, aku juga belajar bagaimana menjalin komunikasi yang baik antar teman, guru, bahkan pihak luar saat sedang mengadakan acara besar ataupun mengikuti lomba di sekolah lain. Ditambah lagi kegiatan-kegiatan kemahasiswaan yang wajib diikuti selama di SMA, seperti field trip, live in, dan retret, juga membuatku semakin bersyukur bisa bersekolah di SMA Pangudi Luhur Bernardus Kota Deltamas.
Salah satu hal penting yang membuatku survive di SMA adalah dukungan dari guru-guru yang memfasilitasi murid-muridnya untuk berkembang dan belajar hidup di SMA Pangudi Luhur Bernardus ini. Tanpa dukungan dari mereka, aku rasa masa-masa SMA hanya diisi dengan belajar, belajar, dan belajar. Padahal soft skills yang didapat dari kegiatan di luar akademis itu sangat berguna selama di kuliah. Intinya, terima kasih masa-masa SMA yang telah membentukku menjadi seperti sekarang ini!
Clara Stephanie Paul, S.Ked
Alumni SMA Pangudi Luhur Bernardus Angkatan 3
Mahasiswi Program Studi Profesi Dokter, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya