One Wall Magazine
Administrator | Ekstrakurikuler
Edisi Pertama “One Wall Magazine”
Kegiatan yang sudah direncanakan terkadang tidak berjalan mulus seperti yang diinginkan. Begitu pula dengan rencana peluncuran mading pertama dari ekstrakurikuler SMA Pangudi Luhur. Awalnya sudah direncanakan matang dari segala sesuatunya, namun dalam perjalanan ternyata banyak anggota mading terkendala untuk menyiapkan keluarnya edisi pertama ini.
Awalnya, tim mading sudah membicarakan apa yang akan dikerjakan selama setahun ke depan. Walaupun di hari pertama, tim hanya ada empat orang yang mendaftar yang pada akhirnya merencanakan ekstrakurikuler mading mulai dari redaksi. Tim kecil ini berusaha mendapatkan lebih banyak anggota, setidaknya agar kerja tim ringan dan mendapatkan hasil maksimal. Bermodal kata-kata dan ajakan yang sedikit memaksa, akhirnya tim mading bertambah anggota. Awalnya empat orang, bertambah menjadi delapan orang sekarang. Tim besar ini cukup untuk menjalankan rencana redaksi masing untuk edisi-edisi berikutnya yang lebih spektakuler.
Delapan orang siswa dan dua orang pendamping di tim kami, yang berarti totalnya sepuluh orang mencoba memaksimalkan ide yang mungkin pada saat itu sudah cukup maksimal. Sejujurnya, pada awalnya tim cukup kesulitan untuk merealisasikan semua ide yang sudah direncanakan. Rasanya sudah lama tidak menciptakan sebuah karya yang tidak digital. Akhirnya edisi pertama yang masih sederhana berhasil lounching dengan bangganya.
Mengingat kembali proses pengerjaan mading edisi pertama. Menghadapi semua kesulitan saat pengerjaan, salah satunya alat dan bahan yang sesuai dengan keinginan cukup sulit didapatkan, tim juga mendapatkan masalah lain. Anggota tim mading satu-persatu tumbang. Banyak hal yang tergeser dan bergerak cukup jauh dari apa yang sudah direncanakan. Tim memutuskan untuk menunda cukup banyak pekerjaan (isi mading) sehingga waktu untuk publikasi mading pertama kami mundur beberapa hari. Dalam waktu tiga hari tim mencoba membuat mading dengan ide yang ada, ditambah ide-ide baru yang juga bermunculan. Perlahan anggota tim akhirnya berkumpul kembali (setelah saling solidaritas yang satu sakit semua juga sakit), Puji Tuhan akhirnya tim bisa mempublikasikan mading pertama kami. Mading pertama masih sederhana, oleh karena itu tetap membutuhkan kritik dan saran guna perbaikan dan peningkatan kinerja tim.
Terima kasih untuk teman-teman mading atas kerja keras dan kemauan kuat untuk sembuh dan kembali fit sehingga bisa menyelesaikan mading walau mundur dari waktu perkiraan. Terima kasih untuk dua pembimbing mading yang sabar menunggu anggota tim sembuh dan membantu. Mohon nantikan karya kedua tim mading yang istimewa dan eksklusif untuk kalian. Salam dari OWM!!
Aurelia Tessalonika Martina/ XI IPA – Tim Mading SMA PL (OWM)
